Gol telat M. Fakhrudin Arema Indonesia dari kekalahan yang membuat skor menjadi 1-1 atas lawannya Shandong Luneng di ajang Liga Champions Asia di Stadion Kanjuruhan, Malang, Selasa (5/4).
Pertandingan baru berjalan tujuh menit, gawang Arema yang dikawal Ahmad Kurniawan bobol oleh striker asal Brasil Manoel de Brito Filho, atau yang akrab dipanggil Obinna.
Gol ini tak luput dari kesalahan AK yang gagal menangkap bola dengan lengket yang membuat bola lepas dimanfaatkan Obinna mencetak gol di depan gawang.
Arema coba membalas. Sebuah usaha dari striker Timnas Indonesia, Yongky Ariwibowo, masih melambung di atas mistar gawang Shandong yang dikawal Yang Cheng.
Di babak kedua, anak asuh Miroslav Janu terus berusaha menyamakan kedudukan. Namun kekuatan tim memang sedikit berkurang karena absennya tiga dari empat pemain asing yakni Noh Alam Shah, Roman Chamelo dan Esteban Guillen mengalami cedera ketika menjamu Persib Bandung.
Shandong sendiri juga berusaha mencari gol tambahan dan berupaya serapat mungkin barisan pertahanannya tak ditembus barisan penyerang “Singo Edan”.
Keberuntungan bagi Arema akhirnya tiba di masa injury time tiga menit setelah wasit asal Iran, Faghani Alireza, menunjuk titk putih usai pemain belakang Shandong melakukan kesalahan.
Dengan sempurna, pemain yang sempat ingin hengkang dari Arema, Fakhrudin, menjalani eksekusi dengan sempurna dan skor 1-1 tetap bertahan.
Di klasemen sementara grup G, Shandong kini mengemas empat poin terpaut dua poin dari pimpinan klasemen Jeonbuk Hyundai Motors .
Sedangkan bagi Arema, mereka berhasil meraih satu poin dan masih berada di juru kunci klasemen. Sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar